Pasar digital saat ini terus mengalami kemajuan. Pergerakan revolusi industri 4.0 juga turut mendorong digitalisasi di semua aspek. Tidak hanya dari sisi positif, trend judi online bitcoin yang identik dengan ‘lembah hitam’ pun ikut bergeliat.
Hal ini membuat penggunaan bitcoin sebagai alat transaksi taruhan judi online menjadi semakin populer.
Bitcoin merupakan salah satu jenis cryptocurrency atau mata uang kripto terbesar di dunia. Dari semua jenis mata uang kripto yang ada, bitcoin menjadi penguasa dan berada di urutan nomer satu dari sisi pengguna.
Bitcoin ini muncul lantaran adanya sistem blockchain. Sistem ini memungkinkan penggunanya bisa berinteraksi dalam satu garis tanpa melibatkan pihak ketiga. Dalam transaksi keuangan, tentunya ini akan lebih memudahkan karena tidak perlu melibatkan pihak bank atau lembaga keuangan lainnya.
Adanya kemudahan ini kemudian membuat pengembang mengkolaborasikan dengan beberapa hal, termasuk dalam dunia perjudian dengan menggunakan bitcoin. Hal ini membuat munculnya istilah judi online bitcoin. Penggunaan bitcoin dalam sistem taruhan judi online ini tentu saja tidak terlepas dari bagaimana sistem blockchain menggandeng sebuah platform game dan perjudian.
Judi dikenal sebagai permainan yang paling adaptatif. Sejak kemunculannya sebagai permainan biasa secara konvensional, judi terus mengalami penyesuaian dengan zaman.
Judi terus mengalami peningkatan. Jika sebelumnya uang taruhan yang digunakan adalah uang asli yang disetorkan kepada situs, maka saat ini pemain bisa menggunakan uang digital atau virtual. Ini dikenal sebagai cryptocurrency.
Hubungan Judi Online dan Bitcoin Dalam Dunia Digital
Bitcoin merupakan salah satu jenis mata uang digital yang muncul pada tahun 2009. Bitcoin digunakan untuk bertransaksi di internet saja. Transaksi yang terjadi bisa langsung atau dengan kata lain tidak menggunakan perantara seperti bank.
Sistem yang digunakan dalam bitcoin adalah peer to peer atau P2P. Meski demikian, sistem ini tidak memiliki penyimpanan tunggal layaknya keuangan yang lain. Sistem ini lebih dikenal sebagai sistem desentralisasi, di mana pengguna bisa mengelolanya secara mandiri tanpa administrator.
Kemudahan ini kemudian diadaptasi oleh platform judi online. Beberapa situs sudah menyediakan sistem pembayaran dengan menggunakan bitcoin atau mata uang kripto yang lain. Pada awalnya, bitcoin memanglah tidak disusun untuk transaksi judi. Tetapi melihat antusiasme penggunanya yang tinggi, bitcoin mulai digunakan di sektor ini.
Judi online memang telah menjadi primadona bagi penggemarnya karena aksesnya yang mudah. Terlebih ketika taruhan yang digunakan adalah bitcoin, keuntungan yang didapat berubah-ubah karena harga bitcoin bersifat fluktuatif mengikuti permintaan pasar.
Misalnya, ketika seseorang bertaruh lalu menang taruhan bitcoin, dan harga bitcoin sedang tinggi, maka ia bisa mendapatkan keuntungan berlipat. Tetapi, ketika harga bitcoin di pasaran sedang turun, maka dia bisa mengalami kerugian pula karena asetnya harga bernilai rendah. Sifatnya yang tidak bisa diprediksi juga menjadi tantangan tersendiri dalam penggunaan bitcoin.
Baca juga: Kolaborasi Judi Online Esport dan Crypto
Jenis judi yang paling banyak menggunakan bitcoin sebagai alat pembayarannya adalah kasino dan esport. Kedua jenis ini yang paling populer dalam dunia bitcoin. Maka tak mengherankan jika banyak situs yang menyediakan pembayaran bitcoin untuk kedua jenis judi ini.
Fenomena Judi Online Bitcoin
Bermain judi online dengan menggunakan bitcoin, memiliki tantangan tersendiri. Pemain akan dihadapkan dengan spekulasi harga bitcoin di pasaran. Harganya yang tidak pasti dalam mengikuti arus pasar, membuat pemain sekaligus investor bitcoin harus selalu waspada.
Beberapa penyedia blockchain, seperti; EOS dan TRON yang menguasai bidang game dan perjudian terus menyasar berbagai platform judi.
Dengan perkembangan yang pesat ini, banyak situs online ikut berbenah dan menyesuaikan diri dimana mereka ikut menyediakan layanan pembayaran versi bitcoin.
Meski begitu, petaruhnya haruslah berhati-hati dalam memilih situs. Kriminalitas di dunia digital mampu menyesatkan siapa saja yang bermain di dalamnya.
Baca juga: Kumpulan Situs Judi Online Bitcoin Terbaru
Transaksi Instan melalui Bitcoin Menarik Pelaku Judi Online
Bitcoin dirancang untuk memudahkan penggunanya agar lebih efisien dan hemat waktu. Pembayaran virtual jenis ini tidak melibatkan pihak ketiga seperti bank atau badan keuangan lainnya. Selama ini, pihak ketiga bisa menjadi ‘pengganggu’ karena bisa ikut campur tangan dalam sebuah transaksi.
Perjudian yang dilakukan melalui jaringan internet tentu saja membutuhkan sistem yang cepat agar tidak banyak menghabiskan waktu. Maka dengan kemunculan bitcoin mampu memberikan alternatif pembayaran yang cocok bagi pengguna permainan ini.
Pembayaran instan ini tentu saja terhubung satu sama lain. Misalnya dalam sistem TRON memiliki sistem pembayaran dengan menggunakan TRX coin. Maka pemainnya bisa langsung menukarkan aset ke TRX coin dan bermain di dalamnya.
Baca juga: Sistem Pembayaran Instan Bitcoin dalam Judi Online PNXBET
TRX Coin Saingi Bitcoin dalam Pembayaran Transaksi Judi Online
Nama bitcoin memanglah paling eksis di antara mata uang kripto yang lain. Berbagai pengembang cryptocurrency terus berlomba-lomba agar mampu menyaingi bitcoin. Salah satu yang terus mengejar adalah TRX.
TRX adalah mata uang kripto yang dikembangkan oleh TRON. Saat ini, TRON merupakan tiga besar penguasa blockchain dengan sistem dApps atau sistem aplikasi terdesentralisasi. Salah satu platform besarnya adalah pengembang game dan judi online.
Pada awal kemunculan mata uang kripto, bitcoin tidak dikhususkan untuk transaksi judi. Maka TRX melalui TRON yang memiliki fokus pengembangan game dan judi menjadi mata uang yang dikhususkan bermain judi online.
Sistem TRON paling banyak digunakan oleh orang-orang yang ada di negara kawasan Amerika Utara, Asia Pasifik, dan beberapa kawasan Eropa. Maka tak mengherankan jika mata uang TRX cukup melesat di dunia judi online di sana mengimbangi bitcoin.
Baca juga: Bitcoin dan TRX Coin dalam Dunia Judi Online Populer
Keunggulan penggunaan mata uang kripto adalah bisa dikonversikan dalam bentuk lain. Misalnya, pemain bermain di platform dengan mata uang TRX, pada suatu ketika ia bisa menukarkannya ke dalam bitcoin atau yang lainnya.
Kemudahan ini tentu saja mendorong bisnis judi online untuk terus menggandeng mata uang kripto seperti bitcoin, TRX, ataupun yang lainnya.
Mengenal Blockchain
Sistem yang mirip blockchain pada awalnya muncul di tahun 1991. Stuart Haber dan W. Scott Stornetta mengembangkan sebuah komputasi dengan metode kriptografi agar data tidak bisa diubah atau diedit.
Rangkaian blok ini berbentuk sebuah diagram pohon yang dikenal sebagai pohon Markle. Pada saat itu, rangkaian blok ini digunakan untuk menyimpan dokumen di tahun 1992. Tentu saja bertujuan untuk efisiensi.
Tetapi, sebelum dikembangkan lebih lanjut dan patennya berhenti pada 2004, sistem ini berhenti dan tidak dilanjutkan oleh pengembangnya. Kemudian di tahun 2004, ahli kriptografi bernama Hal Finney mencoba mengembangkan sistem serupa.
Ia mengembangkan sistem bernama RpoW atau Reusable Proof of Work. Sistem ini yang kemudian menjadi awal mula bagaimana pembayaran transaksi digital berkembang seperti saat ini. Perkembangan terus dilakukan oleh banyak pihak sebagai metode penyempurnaan.
Memasuki tahun 2008, Satoshi Nakamoto mengembangkan sebuah sistem yang saat ini dikenal sebagai bitcoin. Ia merancang bitcoin sebagai alat untuk pembayaran elektronik yang lebih efisien. Maka setelah bitcoin diluncurkan, sistem blockchain banyak dikembangkan meski saat itu bitcoin belum banyak dilirik.
Saat ini, bitcoin merajai hampir seluruh jenis pembayaran dalam mata uang kripto. Tak terkecuali pada perjudian online.
Blockchain memiliki sistem operasi dApps. Sistem ini mengupayakan platform di dalamnya bisa berkembang mandiri tanpa adanya sentralisasi atau pemusatan. Melihat hal ini, perjudian kemudian digandeng di dalamnya sebagai bentuk digitalisasi.
Beberapa blockchain sengaja disusun untuk mengembangkan jenis permainan online. Dari banyaknya blockchain, ada dua blockchain besar yang menguasai di sistem dApps ini.
Keduanya adalah EOS dan TRON. Dua blockchain ini terus berkembang dan mengimbangi Ethereum yang merupakan blockchain dApps nomer satu. Maka tak mengherankan jika mata uang virtual mereka juga terus naik mengejar bitcoin.
Baca juga: Hack Judi Slot Online dengan REX di Blockchain EOS
Kelebihan Blockchain
Meski judi adalah kegiatan ilegal, masih saja banyak orang yang mengaksesnya. Dan buruknya, judi online sekarang menjadi gaya hidup bagi sebagian orang yang menggemarinya. Terlebih sekarang aksesnya yang semakin mudah.
Meski terbilang mudah untuk dimainkan, bermain judi secara online tak lantas membuat aman. Banyak kecurangan ditemukan dalam permainan ini. Misalnya adanya rekayasa sistem yang dilakukan oleh bandar. Tentu saja ini akan sangat merugikan pemain bukan?
Kemajuan teknologi mendorong pengembang dunia virtual atau dunia digital untuk terus berinovasi. Melihat pertumbuhan bitcoin yang terus menanjak membuat perjudian online juga ikut bergabung.
Bitcoin dalam dunia perjudian memberikan beberapa keuntungan. Misalnya pengguna tidak perlu memiliki rekening bank untuk melakukan transfer. Selain itu, nilai bitcoin yang saat ini sedang naik juga memberikan keuntungan tersendiri bagi pecinta dunia investasi.
Bitcoin yang ada ini tentu saja terhubung dalam satu kesatuan blockchain. Sejauh perkembangan, adanya blockchain yang merupakan induk, maka platform yang biasanya membuat kecurangan dapat ditekan.
Baca juga: Mengurangi Kecurangan Judi Online dengan Sistem Keamanan Blockchain
Situs-situs judi sebelumnya menggunakan sistem sentralistik. Artinya seluruh sistem menganut pada administrator pusat, sehingga apapun yang terjadi harus mengikuti pihak atas. Berbeda dengan blockchain, sistem yang ada bersifat desentralistik sehingga kendali bisa dilakukan di masing-masing platform.
Dengan adanya sistem semacam ini, bisa lebih transparan dan menghilangkan kecurangan di dalamnya. Selain itu, nilai bitcoin yang terbuka membuat akumulasi hasil kemenangan tidak bisa dimanipulasi dengan mudah.
Kebijakan Pelarangan Bitcoin di Beberapa Negara
Bitcoin memanglah sebuah kemajuan yang pesat dalam dunia pembayaran digital. Banyak orang yang melakukan investasi ke bitcoin ataupun cryptocurrency yang lain. Alasannya adalah nilai bitcoin lebih stabil dibandingkan dengan investasi online lainnya.
Meski demikian, bitcoin belum banyak diterima di beberapa negara. Kebijakan antar negara yang berbeda membuat bitcoin ataupun mata uang kripto lainnya belum sah dijadikan alat transaksi. Sehingga pemain bitcoin di beberapa negara harus menukarkan dalam kurs mata uang negara lain dahulu.
Di Indonesia, bitcoin belum mendapat izin resmi dari Bank Indonesia sebagai alat tukar yang setara dengan uang. Meskipun demikian, bitcoin sudah mengantongi izin sebagai komoditas berharga dari Bappepti atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi. Badan ini berada di bawah Kementrian Perdagangan.
Sedangkan di Eropa dan Amerika, bitcoin masih masih terbatas untuk fungsi tertentu. Maka untuk judi online bitcoin juga masih dilakukan secara ilegal. Meski demikian, bitcoin memberikan penawaran yang menarik karena bisa diubah menjadi banyak nilai, misal ke mata uang kripto lain atau mata uang resmi.
Beberapa alasan mengapa bitcoin masih belum diterima sebagai mata uang resmi karena sifatnya yang mudah diretas. Uang virtual atau digital yang tersimpan dalam jaringan internet memiliki risiko yang tinggi untuk diretas. Banyak sekali aksi kejahatan yang dilakukan melalui dunia maya, maka tak mengherankan jika bitcoin juga rawan dicuri.
Selain itu, bitcoin atau cryptocurrency yang lain dapat dilakukan secara anonim. Tanpa identitas yang jelas, pemilik bitcoin bisa melakukan transfer ke pemilik yang lain. Hal ini yang berpotensi menyebabkan adanya pencucian uang.
Baca juga: Situs Judi Bola Bitcoin Dibekuk Polisi di China
Meski demikian, banyak sekali pecinta investasi yang mulai berbondong-bondong melakukan pembelian bitcoin. Nilai bitcoin yang fluktuatif juga harus dipahami dan dimengerti agar strategi yang dipakai tidak membuat kerugian.
Tetap Waspada dalam Mengelola Uang Digital
Berhati-hatilah dalam melakukan investasi melalui bitcoin. Melakukan transaksi online apapun termasuk berjudi dengan bitcoin juga memiliki risiko yang sama tingginya dengan transaksi online biasa. Bitcoin bisa sewaktu-waktu jatuh dan memiliki nilai yang rendah meski saat ini sedang bernilai mahal.
